Apa yang Anda pikirkan pertama kali ketika mendengar negara Jerman? Pencipta Teknologi terbaik? Kampus terbaik? Mozart? BJ Habibie? Ora...
Apa yang Anda pikirkan pertama kali ketika mendengar negara Jerman? Pencipta Teknologi terbaik? Kampus terbaik? Mozart? BJ Habibie? Orang-orang cerdas? Atau klub sepakbola terbaik di dunia 2013, Bayern Munich?
Ya. Jerman memang negara multitalenta. Dari segi pendidikan, teknologi, seni, dan olahraga, Jerman masuk dalam deretan terbaik di dunia. Negara ini memiliki posisi ekonomi dan politik yang sangat penting di Eropa maupun di dunia. Dengan luas 357.021 kilometer persegi (kira-kira dua setengah kali pulau Jawa) dan penduduk sekitar 83 juta jiwa, Jerman menjadi anggota kunci penghubung transportasi barang dan jasa antarnegara sekawasan dan menjadi negara dengan penduduk imigran ketiga terbesar di dunia.
Negara Jerman merupakan gabungan antara bekas Jerman Barat (Republik Federal Jerman) dan bekas Jerman Timur (Republik Demokrasi Jerman) yang bersatu pada tanggal 3 Oktober 1990, Jerman adalah negara federal yang terdiri dari 16 Negara Bagian, dengan otonomi penuh kecuali kebijakan Politik Luar Negeri, Pertahanan dan Keuangan yang masih berada ditangan Pemerintah Pusat/Federal.Parlemen Jerman menetapkan bahwa Berlin kembali menjadi Ibukota Jerman, dan selanjutnya dilakukan pemindahan ibukota dari Bonn ke Berlin pada akhir tahun1999.
Iklim
Jerman beriklim sedang dan memiliki empat musim.
- Musim semi : Maret sampai Mei
- Musim panas: Juni sampai Agustus
- Musim gugur: September sampai November
- Musim dingin: Desember sampai Februari.
Cuaca terdingin rata-rata umumnya bulan Januari, sekitar minus 9 Derajat Celcius dan suhu tertinggi bisa mencapai 35 Derajat Celcius pada bulan agustus. Perubahan tempertur di Jerman, terutama Berlin sangat ekstrim. Jika sudah memasuki musim semi, temperatur kadang jatuh di bawah titik beku 0 derajat.
Biaya Hidup
Kurang lebih sekitar 500 Euro per bulan minimal. Ini sudah mencakup biaya hidup, makan, akomodasi, serta juga biaya transport yang kebanyakan mahasiswa dapat “Semester Tiket” sehingga mereka bisa gratis menggunakan fasilitas transportasi publik yang begitu bagus selama studinya. Selain itu juga mencakup biaya asuransi kesehatan yang fasilitasnya amat sangat bagus.
Bahasa
Bahasa resmi adalah bahasa Jerman. Bentuk bakunya dikenal sebagai bahasa Jerman Baku. Pembaku bahasa ini adalah Martin Luther pada abad ke-16, sehingga ia dikenal pula sebagai "Bapak Bahasa Jerman". Bahasa Jerman Baku dipelajari di sekolah sehingga semua orang Jerman praktis menguasainya. Bahasa ini juga dipakai di Austria, Swiss, Luksemburg, dan Lichtenstein sebagai bahasa pengantar resmi sehingga penduduk negara-negara ini dapat saling berkomunikasi dengan baik satu sama lainnya. Menurut orang Jerman, bahasa Jerman adalah bahasa paling indah di dengar di Eropa.
Selain bahasa Jerman sebagai bahasa utaman, bahasa inggris menempati urutan ketiga setelah bahasa dialek lokal warga Jerman. Namun Anda tidak perlu khawatir karena mayoritas warga Jerman juga bisa berbahasa Inggris dan bisa memahami pendatang baru yang belum lancar berbahasa Jerman.
KBRI di Jerman
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Jerman
Lehrter Str. 16-17
10557 Berlin, Republik Federal Jerman
- Telp. : +49-30-47807-200
- Fax : +49-30-44737-142
- e-mail : info@kbri-berlin.de
Pendidikan di Jerman
Kualitas Universitas di Jerman itu relatif sama bagusnya untuk berbagai jurusan. Jadi, kurang tepat kalau Anda menanyaan universitas mana yang paling bagus atau terbaik di Jerman.
Memang tetap ada perbedaan kualitas antara jurusan A di Universitas X dengan jurusan A di Universitas Y. Tetapi, itu bukan faktor yang relevan untuk dipertimbangkan secara serius karena perbedaan kulitasanya tetap relatif kecil.
Yang terpenting adalah Anda bisa di terima dijurusan yang Anda idam-idamkan dan bisa menyelesaikannya. Filosofi kuliah di Jerman adalah link and match, artinya, keterikatan dengan industri itu kuat.
Pendidikan di Jerman itu amat disiplin dan rasionalis dingin. Untuk bisa lulus ujian, anda harus memenuhi standard lulus yaitu bisa menjawab 65% dari soal. Artinya, skor anda dalam ujian harus 65% baru diluluskan oleh Professor anda. Jika anda 3 kali tidak lulus pada mata kuliah yang sama, maka anda akan di-DO. Hal semacam itulah yang membuat Jerman masuk deretan negara terbaik di dunia dari segi pendidikan.
6 Alasan Kenapa Kuliah di Jerman
1. Kualitas Nomer Satu
Kualitas pendidikan di Jerman amat sangat baik merata di seluruh bidang study maupun seluruh universitas yang ada di Jerman. Di bidang teknologi dan sains hebat. Di bidang ekonomi memimpin dunia. Di bidang filsafat, seni, dan sosial terdepan.
2. Biaya Kuliah Banyak yang Gratis. Internasional
Meskipun ada yang bayar terutama Program MBA. Tetapi program lainnya biayanya gratis Apalagi untuk kampus negeri, semuanya relatif gratis. Untuk perkuliahan dalam bahasa Jerman hampir semuanya gratis baik dari S1 sampai dengan S3. Untuk yang kuliahnya dalam bahasa Inggris pun untuk level S1 hampir semuanya gratis.
3. Belum Lulus Sudah Kerja
Buat lulusan dari Jerman, tersedia Program ZAV yaitu kerja sama pemerintah Jerman dengan pemerintah Indonesia. Anda akan dibantu dicarikan kerja plus mendapat subsidi sekitar 600 Euro per bulan selama 2 tahun. Belum termasuk honor yang anda terima dari pemerintah Indonesia. Anda pun dibiayai kembali tanah air dan pekerjaan sudah siap menunggu anda.
Syarat untuk ikuti Program ZAV ini adalah anda harus lulus kuliah. Lalu tinggal daftar tawaran kerja yang tersedia di websitenya. Setelah anda diterima dan prosedur administrasi dipenuhi maka sudah ada instansi di Indonesia yang siap terima anda tanpa harus di tanah air anda bawa-bawa map lamaran kerja dan cari kerja dulu.
4. Prestise Reputasi lulusannya
Meskipun Anda anak orang kaya, bukan berarti Anda bisa lulus dengan mulus. Ada beberapa negara yang universitasnya harus bayar mahal, biasalah anak orang kaya dengan mudah lulus. Kalau di Universitas Jerman, hanya orang yang memenuhi standard kualitas akademik tradisi Jerman-lah yang bisa lulus. Bisa dibayangkan betapa ketat dan disiplinnya pendidikan di Jerman? Bisa dikatakan Jerman bersih dari praktek sogok-menyogok disana. Maka tidak heran, kualitas lulusannya mendunia.
5. Berkesempatan bisa kerja di Jerman setelah lulus
Apabila anda lulusan Jerman dan punya kualitas baik maka anda punya kesempatan besar berkarir di Jerman. Memahami dan bernafas di perusahaan-perusahaan multi-nasional Jerman dan mengerti apa arti sebuah dedikasi kerja profesional dan berkualitas.
6. Bisa kuliah sambil kerja di Jerman
Anda punya kesempatan kerja Full Time selama 90 hari saat liburan Summer dan bisa berpenghasilan 1.000-2.000 Euro per bulan. Jika sedang bernasib baik Anda bisa kerja full time di musim liburan panas.
Namun bekerja sambil kuliah sangat tidak disarankan bagi Anda yang memiliki dana cukup. Hal ini agar Anda bisa focus menyelesaikan kuliah. Fokus kuliah saja di Jerman itu banyak yang tidak bisa lulus, apalagi kuliah sambil kerja. Kecuali kalau Anda merasa bisa dan mampu membagi waktu dengan sangat baik.
Biaya Kuliah
Biaya kuliah di setiap negara bagian di Jerman berbeda-beda dan kerap berubah-ubah. Di beberapa negara bagian gratis dan beberapa negara bagian lain harus bayar. Jika uang iuran semester hanya sekitar 230 Euro atau tiga juta rupiah, maka uang kuliah per semester, jika tak gratis berkisar antara 500 Euro – 600 Euro per semester.
10 Universitas Terbaik di Jerman
Memang benar, kualitas pendidikan di Jerman secara umum bagus semua. Setiap kampus di Jerman pasti memiliki keunggulan yang berbeda-beda. Anda bisa mencari lebih detail keunggulan itu di internet.
Jika dirangking secara garis besar, berikut daftar 10 universitas terbaik 2014 di Amerika Serikat :
10 Universitas Terbaik di Jerman 2013 versi CHE (Centrum für Hochschulentwicklung)
- RWTH Aachen
- Universitat Mannheim
- Karlsruher Institut für Technologie (KIT)
- Technische Uni München (TUM)
- Ludwig-Maximilians-Universität München (LMU)
- Universitat zu Köln
- Technische Uni Darmstadt
- Universitat Münster
- Technische Uni Dresden
- Technische Uni Ilmenau
PPI Jerman
Karena Jerman dibagi oleh beberapa daerah bagian yang luas, maka PPI di Jerman memiliki banyak cabang. Berikut Daftar PPI Cabang di Jerman
PPI Hannover
Alamat : Hannover
Kontak : husain.yusuf3107@gmail.com
Facebook Page : PPI Hannover ; https://www.facebook.com/groups/ppihannover/?fref=ts
PPI Stuttgart
Alamat : Florianstr. 7 , 70188 Stuttgart
E-Mail : hendykurniawan_01@yahoo.com
Telefon : +4915223225127
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/433668583354093/
PPI Giessen
Alamat : Eichendorffring 97 A 113 Giessen 35394
E-Mail : wahyueno@gmail.com
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/36088118485/
Website : ppi-giessen.org
PPI Göttingen
Alamat : Robert Koch Strasse 38 zim 321, 37075 Göttingen
Email : info@ppi-goettingen.de
Facebook Page : https://www.facebook.com/ppigoettingen
Website : www.ppi-goettingen.de
PPI Leipzig
Alamat : c/o Nurul Hasanah, Johannes-R.-Becher-Strasse 7/ Zi.738, 4278 Leipzig
Email : ardimashuripinim@gmail.com
Telfon : +4917670123674
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/ppileipzig/
Twitter: @PPILeipzig
PPI Bremen
Alamat : Rafiandy Latief, Kasselerstrasse 37 zimmer K0/7B, 28215 Bremen
Email : latief_rafiandy@yahoo.com
Telefon : +4917664699508
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/ppi.bremen/
PPI Karlsruhe
Alamat : Karlstr.119 , Karlsruhe 76137
E-Mail : intanpermata.dewi@yahoo.co.id / contact@ppi-karlsruhe.de
Facebook Page : https://www.facebook.com/ppi.karlsruhe?fref=ts
Twitter : @ppikarlsruhe
Website : www.ppi-karlsruhe.de
PPI Greifswald
Alamat : Makarenko str.51 B, 17491 Greifswald
E-Mail : baselim_2004@yahoo.com
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/ppigreifswald/
Website: www.ppi-greifswald.de
PPI Berlin e.V.
Alamat : Storkower Str. 219/ WEN Nr 29.19.08.22 , 10367 Berlin, c/o Anggoroputro, Bayu
E-Mail : president@ppi-berlin.org & general.secretary@ppi-berlin.org
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/54601491603/
Twitter : @PPIBerlin
Website : ppi-berlin.org
PPI Bochum
Alamat : Querenburger Höhe 100 zi 218, 44801 Bochum
Email : ppi_bochum@yahoo.com
Facebook Page : https://www.facebook.com/groups/295203807259242
PPI Franken
Alamat : c/o: Rizky Subair, avenariusstraße 35, 90409 Nürnberg
Email : risky.subari@yahoo.de
Telefon : +4917660993979
Facebook Page : https://www.facebook.com/pages/PPI-Franken/560248374021494
Website : ppifranken.wordpress.com
Jenis Beasiswa
Sebenernya di Jerman jarang sekali ada beasiswa, untuk S1 dan S2. Ini dikarenakan kuliahnya banyak yang gratis. Sementara untuk level S3 bea siswa atau kerja sebagai peneliti tersedia berlimpah. Bea siswa studi di Jerman untuk S3 biasanya sekitar 1000 Euro (tanpa keluarga) sampai dengan 1.300++ Euro (dengan keluarga). Jika anda kerja dengan Professor penuh waktu maka anda bisa berpenghasilan antara 1.800 sampai dengan 2.400 Euro per bulan.
Namun, beasiswa yang terkenal di Jerman adalah DAAD (Deutscher Akademischer Austausch Dienst) atau yang dalam bahasa Indonesia berarti Dinas Pertukaran Akademis Jerman. DAAD merupakan organisasi bersama antara institusi pendidikan tinggi dengan asosiasi mahasiswa Jerman. Organisasi ini merupakan organisasi terbesar di Jerman yang mengkhususkan diri pada masalah pendidikan. Berbagai program yang telah dikeluarkan DAAD setiap tahunnya seperti beasiswa, pertukaran mahasiswa, akademisi dan ilmuwan, study visit, seminar dan masih banyak program yang lainnya.
Ada dua program beasiswa pascasarjana yang ditawarkan, yaitu Development-Related Postgraduate Courses dan Master of Public Policy and Good Government.
Development-Related Postgraduate Courses
Program ini diperuntukkan bagi lulusan S1 atau S2 dari negara berkembang yang ingin memperoleh gelar pascasarjana atau doktoral di institut pendidikan tinggi Jerman yang meliputi universitas dan Fachhochschulen (universitas ilmu terapan). Studi akan berlangsung 12–24 bulan, tergantung dari universitas yang bersangkutan.
Master of Public Policy and Good Governance
Program ini memang dirancang khusus bagi para calon pemimpin masa depan untuk lebih mendalami ilmu politik, hukum, ekonomi dan administrasi, sebagai bekal ilmu dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih dan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat.
Setelah menyelesaikan studinya dan pulang kembali ke tanah air, para lulusan diharapkan mampu memberikan kontribusi yang aktif dan mengaplikasikan segala ilmu serta pengalaman yang didapat bagi perkembangan bangsa ke arah yang lebih baik.