Kebanyakan anak muda sekarang terutama yang perempuan ketika ditanya akan melanjutkan kemana, sebagian dari mereka menjawab Perancis. Keinda...
Kebanyakan anak muda sekarang terutama yang perempuan ketika ditanya akan melanjutkan kemana, sebagian dari mereka menjawab Perancis. Keindahan kota Paris dan Menara Eiffel sudah mewabah di kalangan remaja Indonesia. Logat sengau bahasa perancis berhasil memikat orang asing untuk mempelajarinya. Mengapa Perancis layak menjadi tujuan belajar?
Perancis terletak di benua Eropa yang dijuluki sebagai kiblat fashion dunia. Perancis merupakan salah satu negara maju dengan pendapatan termasuk 10 besar tertinggi. Wilayahnya merupakan wilayah terluas di Eropa Barat dan Uni Eropa. Populasi orang muslim di Perancis juga cukup besar, sekitar 4%. Seperti negara di benua Eropa lainnya, Perancis banyak melahirkan tokoh-tokoh besar. Beberapa di antaranya sebut saja Napoleon Bonaparte, Rene Descartes, dan Blaise Pascal. Napoleon Bonaparte pada masanya berhasil meguasai seluruh daratan Eropa. Rene Descartes, seorang filsuf modern dengan kutipannya yang terkenal ‘Cogito Ergo Sum’. Blaise Pascal dikenal sebagai seorang fisikawan hebat dengan mencetuskan hukum Pascal.
Dari segi keindahan kota, banyak sekali peninggalan sejarah yang masih terawat dengan baik. Dari segi kesenian, bisa dibilang bahwa Perancis merupakan salah satu gudangnya seni. Lalu bagaimana caranya agar ingin melanjutkan kuliah di sana? Adakah beasiswanya? Tentu saja ada. Simak penjelasan berikut.
1. Beasiswa Eiffel
Beasiswa ini bertujuan untuk membentuk kualiatas manusia yang baik di bidang teknologi. Program yang ditawarkan ada Master dan PhD. Pendaftaran online untuk mengajukan beasiswa ini ditutup pada bulan September sedangkan untuk pengiriman berkasnya paling lambat pada bulan Maret.
2. Beasiswa Erasmus Mundus
Beasiswa ini bisa digunakan untuk memasuki negara manapun di Eropa (tentu yang sudah ada ikatan kerja sama) tidak terkecuali Perancis. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pelamar adalah sebagai warga negara dari negara dunia ketiga, bukan merupakan anggota Uni Eropa, sudah memiliki pengalaman, sudah menyelesaikan pendidikan sebelumnya dengan baik, dan tikda sedang tinggal di Eropa selama 1 tahun dalam 5 tahun terakhir.
3. Beasiswa Pemerintah Perancis (BGF)
Sumber dana beasiswa ini berasal dari banyak pihak, pemerintah Indonesia, perusahaan swasta, dan yayasan lainnya. Beasiswa ini diberikan kepada 300 orang. Salah satu syarat utamanya adalah memiliki seritifikat DELF yaitu sertifikat yang menunjukkan kemampuan berbahasa Perancis. Program ini dikhususkan untuk jenjang Master. Mahasiswa yang mendapat beasiswa ini bisa memilih untuk menyelesaikan studinya di Indonesia, di Perancis, atau di keuda negara. Namun sayangnya belum ada catatan rinci mengenai besaran dana yang diberikan kepada si penerima beasiswa.
4. Beasiswa EURIAS (European Institutes for Advanced Study Fellowship Programme)
Beasiswa ini berdurasi 10 bulan dan hanya diberikan khusus untuk penelitian. Kebanyakan penelitian yang dihasilkan untuk kemanusiaan. Batas waktu pendaftaran ditutup pada bulan Juni.
5. Beasiswa Excellence
Ada dua jenjang yang didanai oleh beasiswa ini, jenjang Master dan Doktor. Master maksimal harus diselesaikan dalam dua tahun, sedangkan Doktor harus diselesaikan dalam waktu 18 bulan. Batas akhir pengiriman berkas jatuh pada bulan Mei. Beasiswa ini juga belum merinci berapa dana yang disediakan dan kemudahan-kemudahan apa saja yang diberikan.
6. Beasiswa ENS
Beasiswa ini hanya dikhususkan untuk mereka yang ingin melanjutkan S2. Dibuka setiap tahun dengan batas pengiriman berkas di bulan Maret. Kegiatan pembelajarn di mulai pada bulan Spetember. ENS merupakan singkatan dari Ecole Normale Superieure. Namun master yang diambil hanya diperbolehkan di bidang Sains atau Kemanusiaan. Jumlah beasiswa yang diberikan setiap tahunnya mencapai 30 orang. Banyaknya dana yang diberikan sebesar EUR 1000 setiap bulannya. Salah satu syarat yang harus dipenuhi ialah tidak boleh lebih dari 26 tahun.
7. Beasiswa Emile Boutmy
Beasiswa ini ditawarkan bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan S1 dan S2. Universitas yang dituju adalah Universitas Sciences Po. Sama seperti universitas lainnya di Perancis, kegiatan belajar dimulai di bulan September. Sedangkan batas akhir pengumpulan berkas adalah bulan Mei. Tujuan dari didirikannya beasiswa ini adalah, pendiri Universitas Sciences Po ingin menemukan mahasiswa terbaik di luar Uni Eropa. Bidang yang diambil boleh bebas dan tidak ditentukan. Materi pengajaran yang disampaika menggunakan dua bahasa, bahasa Perancis dan bahasa Inggris. Dana yang diberikan untuk program Sarjana adalah sekitar EUR3000 sampai EUR12300 dalam jangka waktu tiga tahun. Dana yang diberikan untuk program Sarjana adalah sekitar EUR5000 sampai EUR16000 dalam jangka waktu dua tahun.
8. INSEAD
INSEAD merupakan lembaga yang khusus mengembangkan sekolah-sekolah bisnis. Banyak beasiswa yang ditawarkan. Disiplin ilmu yang dikaji ialah mengenai bisnis dan keuangan. Jumlah dana yang diberikan bervariasi dari $5.000-$25.000.
9. Ecole Polytechnique
Ecole Polytechnique menawarkan beasiswa untuk semua siswa dari luar negeri. Besaran beasiswa yang diberikan juga bervariasi. Beasiswa ini sudah termasuk dalam beasiswa Major Excellence di mana setiap tahun mendapat EUR5.000 dan masih mendapat biaya bulanan.
Itulah tadi informasi beasiswa yang disediakan untuk melanjutkan studi ke Perancis. Bahasa Perancis menjadi salah satu syarat utama agar mudah memahami dan berinteraksi dengan lingkungan. Jika kamu belum bisa bahasa Perancis, carilah beasiswa yang tidak mensyaratkan sertifikat DELF. Cari saja universitas yang hanya menggunakan bahasa Inggris saja sebagai pengantar. Namun untuk jangka panjang jika kamu di Perancis, menguasai bahasa Perancis adalah hal yang mutlak harus dilakukan.
Perancis terletak di benua Eropa yang dijuluki sebagai kiblat fashion dunia. Perancis merupakan salah satu negara maju dengan pendapatan termasuk 10 besar tertinggi. Wilayahnya merupakan wilayah terluas di Eropa Barat dan Uni Eropa. Populasi orang muslim di Perancis juga cukup besar, sekitar 4%. Seperti negara di benua Eropa lainnya, Perancis banyak melahirkan tokoh-tokoh besar. Beberapa di antaranya sebut saja Napoleon Bonaparte, Rene Descartes, dan Blaise Pascal. Napoleon Bonaparte pada masanya berhasil meguasai seluruh daratan Eropa. Rene Descartes, seorang filsuf modern dengan kutipannya yang terkenal ‘Cogito Ergo Sum’. Blaise Pascal dikenal sebagai seorang fisikawan hebat dengan mencetuskan hukum Pascal.
Dari segi keindahan kota, banyak sekali peninggalan sejarah yang masih terawat dengan baik. Dari segi kesenian, bisa dibilang bahwa Perancis merupakan salah satu gudangnya seni. Lalu bagaimana caranya agar ingin melanjutkan kuliah di sana? Adakah beasiswanya? Tentu saja ada. Simak penjelasan berikut.
1. Beasiswa Eiffel
Beasiswa ini bertujuan untuk membentuk kualiatas manusia yang baik di bidang teknologi. Program yang ditawarkan ada Master dan PhD. Pendaftaran online untuk mengajukan beasiswa ini ditutup pada bulan September sedangkan untuk pengiriman berkasnya paling lambat pada bulan Maret.
2. Beasiswa Erasmus Mundus
Beasiswa ini bisa digunakan untuk memasuki negara manapun di Eropa (tentu yang sudah ada ikatan kerja sama) tidak terkecuali Perancis. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pelamar adalah sebagai warga negara dari negara dunia ketiga, bukan merupakan anggota Uni Eropa, sudah memiliki pengalaman, sudah menyelesaikan pendidikan sebelumnya dengan baik, dan tikda sedang tinggal di Eropa selama 1 tahun dalam 5 tahun terakhir.
3. Beasiswa Pemerintah Perancis (BGF)
Sumber dana beasiswa ini berasal dari banyak pihak, pemerintah Indonesia, perusahaan swasta, dan yayasan lainnya. Beasiswa ini diberikan kepada 300 orang. Salah satu syarat utamanya adalah memiliki seritifikat DELF yaitu sertifikat yang menunjukkan kemampuan berbahasa Perancis. Program ini dikhususkan untuk jenjang Master. Mahasiswa yang mendapat beasiswa ini bisa memilih untuk menyelesaikan studinya di Indonesia, di Perancis, atau di keuda negara. Namun sayangnya belum ada catatan rinci mengenai besaran dana yang diberikan kepada si penerima beasiswa.
4. Beasiswa EURIAS (European Institutes for Advanced Study Fellowship Programme)
Beasiswa ini berdurasi 10 bulan dan hanya diberikan khusus untuk penelitian. Kebanyakan penelitian yang dihasilkan untuk kemanusiaan. Batas waktu pendaftaran ditutup pada bulan Juni.
5. Beasiswa Excellence
Ada dua jenjang yang didanai oleh beasiswa ini, jenjang Master dan Doktor. Master maksimal harus diselesaikan dalam dua tahun, sedangkan Doktor harus diselesaikan dalam waktu 18 bulan. Batas akhir pengiriman berkas jatuh pada bulan Mei. Beasiswa ini juga belum merinci berapa dana yang disediakan dan kemudahan-kemudahan apa saja yang diberikan.
6. Beasiswa ENS
Beasiswa ini hanya dikhususkan untuk mereka yang ingin melanjutkan S2. Dibuka setiap tahun dengan batas pengiriman berkas di bulan Maret. Kegiatan pembelajarn di mulai pada bulan Spetember. ENS merupakan singkatan dari Ecole Normale Superieure. Namun master yang diambil hanya diperbolehkan di bidang Sains atau Kemanusiaan. Jumlah beasiswa yang diberikan setiap tahunnya mencapai 30 orang. Banyaknya dana yang diberikan sebesar EUR 1000 setiap bulannya. Salah satu syarat yang harus dipenuhi ialah tidak boleh lebih dari 26 tahun.
7. Beasiswa Emile Boutmy
Beasiswa ini ditawarkan bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan S1 dan S2. Universitas yang dituju adalah Universitas Sciences Po. Sama seperti universitas lainnya di Perancis, kegiatan belajar dimulai di bulan September. Sedangkan batas akhir pengumpulan berkas adalah bulan Mei. Tujuan dari didirikannya beasiswa ini adalah, pendiri Universitas Sciences Po ingin menemukan mahasiswa terbaik di luar Uni Eropa. Bidang yang diambil boleh bebas dan tidak ditentukan. Materi pengajaran yang disampaika menggunakan dua bahasa, bahasa Perancis dan bahasa Inggris. Dana yang diberikan untuk program Sarjana adalah sekitar EUR3000 sampai EUR12300 dalam jangka waktu tiga tahun. Dana yang diberikan untuk program Sarjana adalah sekitar EUR5000 sampai EUR16000 dalam jangka waktu dua tahun.
8. INSEAD
INSEAD merupakan lembaga yang khusus mengembangkan sekolah-sekolah bisnis. Banyak beasiswa yang ditawarkan. Disiplin ilmu yang dikaji ialah mengenai bisnis dan keuangan. Jumlah dana yang diberikan bervariasi dari $5.000-$25.000.
9. Ecole Polytechnique
Ecole Polytechnique menawarkan beasiswa untuk semua siswa dari luar negeri. Besaran beasiswa yang diberikan juga bervariasi. Beasiswa ini sudah termasuk dalam beasiswa Major Excellence di mana setiap tahun mendapat EUR5.000 dan masih mendapat biaya bulanan.
Itulah tadi informasi beasiswa yang disediakan untuk melanjutkan studi ke Perancis. Bahasa Perancis menjadi salah satu syarat utama agar mudah memahami dan berinteraksi dengan lingkungan. Jika kamu belum bisa bahasa Perancis, carilah beasiswa yang tidak mensyaratkan sertifikat DELF. Cari saja universitas yang hanya menggunakan bahasa Inggris saja sebagai pengantar. Namun untuk jangka panjang jika kamu di Perancis, menguasai bahasa Perancis adalah hal yang mutlak harus dilakukan.