Perguruan tinggi biasanya berada di kota yang kondisinya sudah sangat complicated. Berbagai macam orang dengan karakternya, serta kepenting...
Perguruan tinggi biasanya berada di kota yang kondisinya sudah sangat complicated. Berbagai macam orang dengan karakternya, serta kepentingan masing-masing, menuntut kamu untuk selalu berhati-hati. Beberapa mahasiswa seringkali menunjukkan kehidupan mewah dan glamor. Hal ini akan menimbulkan pandangan di mata publik, bahwa mahasiswa adalah kaum yang bergelimangan harta. Hal ini tentu akan mengundang berbagai macam kejahatan yang akan mengancam kehidupan mahasiswa.
Banyak terjadi kasus kejahatan yang menimpa mahasiswa. Salah satunya adalah penipuan yang dilakukan oleh seseorang dengan alibi meminta sejumlah uang untuk biaya pelatihan atau biaya lainnya. Kasus lain adalah tindak pencurian, perampokan, pelecehan seksual, dan pembunuhan. Dan masih banyak kasus mengerikan lainnya yang menimpa mahasiswa dengan berbagai motif yang digunakan pelaku. Sungguh horor!
Sebagai seorang mahasiswa, kamu harus berhati –hati dan tetaplah menjaga diri kamu untuk tetap aman dan nyaman menuntut ilmu di perguruan tinggi. Sebagai saran, kamu bisa mencoba menerapkan hal-hal berikut ini.
1. Hindari berjalan sendirian
Ketika berangkat kuliah atau ke tempat lain, sebaiknya kamu mengajak seorang teman. Berjalan sendiri di tempat yang sepi akan memberikan kesempatan bagi orang yang memiliki niat jahat kepadamu.
2. Bawalah ponsel kemanapun kamu pergi
Ponsel merupakan alat yang bisa kamu gunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain di tempat lain. Dengan demikian, dengan membawa ponsel, jika kamu merasa ada yang mengikuti atau ada orang yang mencurigakan di dekatmu, maka kamu bisa secepatnya meminta bantuan dengan mengirim pesan atau menelpon teman kamu. Selain itu, dengan pembawa ponsel, jika kamu terkunci di kamar mandi, kamu bisa menelpon teman kamu untuk membukakan pintu dari luar. Kasus ini sering terjadi!
3. Ikuti seni bela diri
Bela diri akan memberikanmu kemampuan untuk melakukan perlawanan secara fisik. Hal ini dapat membantumu untuk melindungi diri saat kamu mengalami tindak kejahatan. Bela diri sangat dianjurkan bagi para mahasiswa. Untuk itu,perguruan tinggi biasanya menyediakan kesempatan untuk berlatih bela diri melalui UKM, antara lain tapak suci, pencak silat, taekwondo, karate, dan lain sebagainya.
4. Amati keadaan lingkungan di sekitarmu
Kamu harus memahami keadaan lingkungan masyarakat di sekitar. Mungkin kamu akan tinggal di lingkungan yang baru, untuk itulah kamu perlu melakukan hal itu. Kamu harus menjalin hubungan baik dengan masyarakat, dan seharusnya berkata dan bersikap yang baik sehingga tidak menimbulkan sakit hati, kebencian, ataupun iri hati orang lain. Jika hal itu sampai terjadi pasti akan sangat berbahaya untuk kamu. Selain itu, kamu juga harus menjaga komunikasi yang baik, sehingga kamu dapat menggali informasi tentang tempat-tempat yang rawan perampokan di daerah tersebut, kejadian kejahantan yang pernah terjadi di daerah tersebut dan lain sebagainya.
5. Gunakan insting
Sebaiknya, kamu jangan bertindak gegabah saat berada dalam situasi yang genting. Ketika kamu berada dalam sebuah tindak kejahatan, sebaiknya kamu bersikap tenang. Kamu bisa berteriak, tapi jangan sampai membuat pelaku marah sehingga melakukan kekerasan kepadamu. Berpikirlah dengan jernih dan menfaatkanlah insting yang kamu miliki dengan baik. Cobalah untuk bijaksana dan bersabar. Ulur waktu yang dimiliki pelaku dengan memberikan iming-iming hal yang lebih menjanjika, daripada sekedar menyiksa kamu, sehingga ia mereka lengah dan kamu bisa mencoba untuk melarikan diri dan mencari pertolongan.