Masa perkuliahan telah tiba, banyak lulusan SMA atau SMK kemudian beramai-ramai mencari universitas untuk melanjutkan studi, namun tidak sed...
Masa perkuliahan telah tiba, banyak lulusan SMA atau SMK kemudian beramai-ramai mencari universitas untuk melanjutkan studi, namun tidak sedikit juga yang memilih langsung terjun ke dunia kerja.
Jika kita hanya mengandalkan ijazah SMA atau SMK, maka sulit untuk kita mendapatkan pekerjaan yang bergengsi dan lambat untuk naik kejenjang karir atau jabatan yang lebih tinggi. Namun, tidak menutup kemungkinan jika kita menjadi manusia yang cekatan serta cerdas memanfaatkan peluang, ibarat kata lulusan SDpun bisa menjadi pengusaha sukses (Bob Sadino). Tapi, menjadi orang sukses dengan bekal minim tak semudah membalikan telapak tangan, apalagi telapak gajah. Fakta yang terjadi, hanya 1000 banding 1 yang bisa mencapai hal tersebut, dengan kata lain itu hanya karena faktor ‘bejo’ (keberuntungan).
So, beruntunglah mereka untuk para lulusan SMA atau SMK yang sudah masuk ke dalam bangku perkuliahan, karena dengan studi lanjutan tersebut maka akan semakin mudah mereka bersaing dalam dunia kerja nanti. Ibaratkan sudah memegang satu kunci, walaupun masih banyak pintu yang masih harus dibuka untuk menuju kata “sukses” dalam usaha atau pekerjaan. Jadi, manfaatkan dengan baik kesempatan itu!
Nah, berkuliah.com akan memberikan beberapa ulasan mengenai manfaat jika sobat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi (mahasiswa).
Keuntungan 1: Karir mudah
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa nampak jelas perbandingan antara karir yang menggunakan title dan tanpa title tingkat kesuksesan lebih besar berpihak kepada yang bertitle tinggi. Jangankan yang hanya bermodal ijazah SD, yang sudah bertitle sedang pun akan kalah bersaing dengan orang yang bertitle lebih tinggi.
Banyak yang orang awam berpendapat, bahwa S1 bukan jaminan mencari pekerjaan, karena menurut mereka sudah banyak contoh S1 yang pengangguran, sedangkan lulusan di bawahnya bisa memperoleh pekerjaan. Tapi, tetap itu adalah faktor “bejo”. Mari kita lihat realita perbandingan yang sama-sama bertitle, namun beda tingkatan. Kami coba berikan contohnya: Sobat hanya mempunyai title S1, melamar di sebuah instansi dengan kriteria jabatan tertentu, namun sobat mendapat saingan dengan title yang lebih tinggi, maka kesempatan sobat untuk menempati jabatan tersebut menjadi terkendala, kecuali sobat mempunyai factor X atau “bejo”. Sekarang, bisa dibayangkan bagaimana jika sobat tidak mempunyai title?
Keuntungan 2: Menambah keilmuan
Tidak dipungkiri ilmu yang didapat seornag mahasiswa berbanding jauh dengan yang bukan mahasiswa (hal akademik). Seorang mahasiswa akan mempunyai banyak teori yang dapat digunakan untuk mendukung karir mereka nanti (manfaat pertama). Dengan banyaknya teori yang sobat punya, maka peluang di dunia kerja akan semakin besar, berbanding jauh dengan yang hanya mempunyai sedikit teori. Jika sobat sudah mendapatkan banyak teori dari bangku perkuliahan, maka saat setelah lulus nanti sobat tinggal menerapkannya dalam kehidupan nyata. Walaupun realita tak sama dengan teori yang sobat dapatkan, setidaknya sobat mempunyai gambaran mengenai harus bagaimana nantinya.
Keuntungan 3: Banyak teman
Tidak akan sobat pungkiri, jika kuliah terlebih di universitas bonafit, maka akan banyak teman yang didapat. Teman yang kita kenal dari dunia perkuliahan akan dengan mudah kita ajak untuk bekerja sama nantinya. Karena sobat juga teman yang kita dapat dari dunia perkuliahan mempunyai visi dan misi yang bagus untuk ke depannya. Jadi, jangan sia-siakan teman tersebut.
Keuntungan 4: Pengalaman berorganisasi
Dalam setiap universitas terdapat badan organisasi yang sering disebut BEMU, BEMU membawahi BEMF dan biasanya BEMF membawahi beberapa organisasi yang masih dipecah-pecah untuk menampung aspirasi mahasiswa kepada kampus. Nah, dari banyaknya organisasi di kampus, selayaknya kita memanfaatkan organisasi itu. Kenapa harus kita manfaatkan, agar kita mempunyai pengalaman berorganisasi. Organisasi di kampus tidak berbanding jauh dengan organisasi yang berjalan di pemerintahan kita. So, banyak kemungkinan besar jika kita ingin menjadi salah satu organisator yang ada di pemerintahan kita nantinya.
Jadi, ada banyak keuntungan bagi sobat semua jika mau melanjutkan kejenjang studi yang lebih tinggi. Saran dari berkuliah.com, manfaatkan kesempatan itu sebaik mungkin dan tetap mengindahkan norma-norma yang ada. Tetap semangat menuntut ilmu, ya!
Jika kita hanya mengandalkan ijazah SMA atau SMK, maka sulit untuk kita mendapatkan pekerjaan yang bergengsi dan lambat untuk naik kejenjang karir atau jabatan yang lebih tinggi. Namun, tidak menutup kemungkinan jika kita menjadi manusia yang cekatan serta cerdas memanfaatkan peluang, ibarat kata lulusan SDpun bisa menjadi pengusaha sukses (Bob Sadino). Tapi, menjadi orang sukses dengan bekal minim tak semudah membalikan telapak tangan, apalagi telapak gajah. Fakta yang terjadi, hanya 1000 banding 1 yang bisa mencapai hal tersebut, dengan kata lain itu hanya karena faktor ‘bejo’ (keberuntungan).
So, beruntunglah mereka untuk para lulusan SMA atau SMK yang sudah masuk ke dalam bangku perkuliahan, karena dengan studi lanjutan tersebut maka akan semakin mudah mereka bersaing dalam dunia kerja nanti. Ibaratkan sudah memegang satu kunci, walaupun masih banyak pintu yang masih harus dibuka untuk menuju kata “sukses” dalam usaha atau pekerjaan. Jadi, manfaatkan dengan baik kesempatan itu!
Nah, berkuliah.com akan memberikan beberapa ulasan mengenai manfaat jika sobat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi (mahasiswa).
Keuntungan 1: Karir mudah
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa nampak jelas perbandingan antara karir yang menggunakan title dan tanpa title tingkat kesuksesan lebih besar berpihak kepada yang bertitle tinggi. Jangankan yang hanya bermodal ijazah SD, yang sudah bertitle sedang pun akan kalah bersaing dengan orang yang bertitle lebih tinggi.
Banyak yang orang awam berpendapat, bahwa S1 bukan jaminan mencari pekerjaan, karena menurut mereka sudah banyak contoh S1 yang pengangguran, sedangkan lulusan di bawahnya bisa memperoleh pekerjaan. Tapi, tetap itu adalah faktor “bejo”. Mari kita lihat realita perbandingan yang sama-sama bertitle, namun beda tingkatan. Kami coba berikan contohnya: Sobat hanya mempunyai title S1, melamar di sebuah instansi dengan kriteria jabatan tertentu, namun sobat mendapat saingan dengan title yang lebih tinggi, maka kesempatan sobat untuk menempati jabatan tersebut menjadi terkendala, kecuali sobat mempunyai factor X atau “bejo”. Sekarang, bisa dibayangkan bagaimana jika sobat tidak mempunyai title?
Keuntungan 2: Menambah keilmuan
Tidak dipungkiri ilmu yang didapat seornag mahasiswa berbanding jauh dengan yang bukan mahasiswa (hal akademik). Seorang mahasiswa akan mempunyai banyak teori yang dapat digunakan untuk mendukung karir mereka nanti (manfaat pertama). Dengan banyaknya teori yang sobat punya, maka peluang di dunia kerja akan semakin besar, berbanding jauh dengan yang hanya mempunyai sedikit teori. Jika sobat sudah mendapatkan banyak teori dari bangku perkuliahan, maka saat setelah lulus nanti sobat tinggal menerapkannya dalam kehidupan nyata. Walaupun realita tak sama dengan teori yang sobat dapatkan, setidaknya sobat mempunyai gambaran mengenai harus bagaimana nantinya.
Keuntungan 3: Banyak teman
Tidak akan sobat pungkiri, jika kuliah terlebih di universitas bonafit, maka akan banyak teman yang didapat. Teman yang kita kenal dari dunia perkuliahan akan dengan mudah kita ajak untuk bekerja sama nantinya. Karena sobat juga teman yang kita dapat dari dunia perkuliahan mempunyai visi dan misi yang bagus untuk ke depannya. Jadi, jangan sia-siakan teman tersebut.
Keuntungan 4: Pengalaman berorganisasi
Dalam setiap universitas terdapat badan organisasi yang sering disebut BEMU, BEMU membawahi BEMF dan biasanya BEMF membawahi beberapa organisasi yang masih dipecah-pecah untuk menampung aspirasi mahasiswa kepada kampus. Nah, dari banyaknya organisasi di kampus, selayaknya kita memanfaatkan organisasi itu. Kenapa harus kita manfaatkan, agar kita mempunyai pengalaman berorganisasi. Organisasi di kampus tidak berbanding jauh dengan organisasi yang berjalan di pemerintahan kita. So, banyak kemungkinan besar jika kita ingin menjadi salah satu organisator yang ada di pemerintahan kita nantinya.
Jadi, ada banyak keuntungan bagi sobat semua jika mau melanjutkan kejenjang studi yang lebih tinggi. Saran dari berkuliah.com, manfaatkan kesempatan itu sebaik mungkin dan tetap mengindahkan norma-norma yang ada. Tetap semangat menuntut ilmu, ya!